Mengenal bahasa pemrograman PHP Hypertext Preprocessor

PHP atau PHP Hypertext Preprocessor merupakan bahasa pemrograman yang berjalan disisi server. Ketika user melakukan akses ke sebuah alamat situs dengan mengetikkan alaman URLnya, browser akan mengirimkan request/permintaan ke webserver.

Sejarah PHP

Rasmus Lerdorf mengembangkan sebuah perkakas yang digunakan sebagai engine parsing sebagai penerjemah atau interpreter beberapa macro. Pada saat itu engine digunakan untuk pembuatan buku tamu, hit counter dan beberapa homepage.

Dengan mengenalkan PHP sebagai aplikasi opensource, para pengembang kemudian mulai mengembangkan PHP. Sampai pada tahun 1997, ada lebih dari 500.000 website didunia yang menggunakan PHP pada sistem yang digunakan, seperti melakukan koneksi ke database, menampilkan content yang dinamis dan lain-lain.

Pada bulan juni 1998, PHP 3.0 diliris dan sudah mendukung multiplatfrom webserver, sebagai database, SNM dan IMAP.

Object Oriented Programming

Object Oriented Programming atau bisa disebut dengan pemrograman berorientasi obyek memberikan gambaran dimana sebuah perangkat lunak atau sofware dijadikan sebagai kumpulan obyek-obyek yang saling berinteraksi dalam suatu sistem.

Untuk membuat sebuah aplikasi dengan teknik programan berorientasi obyek, programmer membuat fungsi-fungsi berdasarkan tanggung jawabnya. Pembagian tanggung jawab ditetapkan pada setiap class yang dibuatt. Setiap class menyediakan pelayanan untuk mengerjakan sebuah operasi tertentu. Operasi – operasi tersebut dilaksanakan oleh obyek – obyek yang dibuat dari class tersebut.

Keuntungan dalam menggunakan pendekatan Object Oriented Programming adalah kemudahan dalam mengelola kompleksitas aplikasi yang dibuat dan kemudian melakukan perubahan dan pengembahan aplikasi tersebut. Beberapa istilah penting dalam object oriented programming yang perlu anda ketahui adalah :

1. Abstraction

Abstraction atau lebih dikenal dengan abstraksi adalah teknik untuk menentukan ciri, sifat atau informasi penting dari suatu obyek yang akan ditampilkan dan mana yang tidak ditampilkan dan mana yang tidak ditampilkan atau disembunyikan.

2. Object

Elemen dasar dari konsep Object Oriented Programming adalah obyek itu sendiri. Object atau obyek merupakan abstraksi dari sesuatu dalam dunia nyata. Kecenderungan pada obyek selalu terkandung attribute dan method didalamnya, attribute adalah data yang terdapat pada obyek sedangkan method adalah operasi – operasi yang disediakan oleh obyek untuk mengakses atau melakukan modifikasi atau perubahan terhadap attribute yang dimilikinya.

3. Class

Class merupakan sekumpulan obyek yang memiliki kesamaan keadaan dan prilaku. Class berperan sebagai sarana pengkapsulan kumpulan data dan kumpulan method. Kumpulan method berfungsi untuk melakukan operasi data pada class tersebut.

4. Inheritance

Inheritance atau lebig dikenal dengan pewarisan merupakan class yang dibuat berdasarkan class yang sudah ada sebelumnya. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa inheritance merupakan class baru yang dibuat dengan mewarisi sifat-sifat dari class sebelumnya yang disebut sebagai subclass. Class yang mewariskan sifat-sifatnya disebut superclass.

5. Polymorphism

Polymorphism adalah suatu object yang dapat dimiliki sebagai bentuk yaitu sebagai obyek dari class-nya sendiri atau sebagai obyek dari supperclassnya.